Anjani / Tokoh Wayang
ANJANI
DEWI ANJANI adalah putri sulung Resi Gotama, brahmana dari pertapaan Erraya/Gratisna dengan Dewi Indradi/Windradi bidadari keturunan Bathara Asmara.
Ia mempunyai dua orang saudara kandung bernama;
- Subali/Guwarsi dan
- Sugriwa/Guwarsa.
Pada suatu hari Subali dan Sugriwa memergoki Dewi Anjani sedang bermain dengan cupu tersebut karena tidak boleh meminjamnya, Subali dan Sugriwa mengadu kepada ayahnya dan Dewi Anjanipun dipanggil dan cupu diminta oleh Resi Gotama, Dewi Indradi yang tetap membisu takmau mengaku dari mana ia mendapatkan cupu tersebut dikutuk Resi Gotama menjadi tugu batu yang kemudian dibuang ke udara jatuh ke wilayah negara Alengka.
Demi adilnya Cupumanik Astagina dibuang ke udara oleh Resi Gotama untuk diperebutkan kedua putranya, Cupu jatuh di hutan pecah menjadi dua berubah wujud menjadi telaga Sumala dan telaga Nirmala, Dewi Anjani, Subali, dan Sugriwa yang masuk kedalam telaga Sumala berubah wujud menjadi kera.
Untuk menebus kesalahan dan agar bisa kembali lagi menjadi manusia, atas petunjuk ayahnya Dewi Anjani melakukan tapa Nyantika (seperti katak) di telaga Madirda. Dalam tapanya itulah ia hamil karena menelan "air kama" Bathara Guru melalui selembar daun sinom dan Dewi Anjani kemudian melahirkan jabang bayi berwujud kera putih yang diberi nama Anoman.
Beberapa saat setelah melahirkan Anoman, Dewi Anjani mendapat pengampunan Dewa, ia kembali menjadi putri berparas cantik, dan diangkat ke kahyangan Kaindran sebagai bidadari.